Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Air Handling Unit: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, dan Komponennya

Berperan sebagai pendingin ruangan bagi gedung komersial seperti mall atau hotel, Anda akan menemukan ruang khusus Air Handling Unit (AHU). Dari berbagai komponen harga AC central yang Anda bayar, AHU termasuk komponen utama yang perlu Anda pahami cara kerja dan komponennya.

Sebab, bila AHU tidak terawat dan tidak bisa berfungsi maksimal, maka Anda dan penghuni gedung lainnya yang akan dirugikan. Udara dalam ruang akan terasa kurang sejuk, sehingga beraktivitas di dalam ruang terasa kurang nyaman. Maka dari itu, jangan lewatkan informasi lengkap tentang AHU berikut!

Pengertian Air Handling Unit

AHU atau Air Handling Unit, sesuai namanya merupakan unit yang menangani udara masuk dan udara ruang dalam sistem HVAC (Heating Ventilation and Air Conditioning) lalu memprosesnya sebelum disalurkan ke ruang yang telah dipilih untuk dikondisikan udara dalam ruangnya.

Proses tersebut meliputi penyaringan udara, lalu pengaturan suhu dan kelembapan udara, serta pendistribusian udara yang telah dikondisikan agar nyaman dan segar ke saluran di suatu ruangan pada gedung.

Pada AHU, terdapat macam-macam komponen yang memiliki fungsi masing-masing dan bersatu membentuk sistem penataan udara. Tata udara tersebut akan memiliki kontrol dalam mengatur temperatur, arah aliran udara, tekanan udara, pola aliran udara, kelembapan udara (RH), kebersihan udara, hingga standar kualitas udara.

Fungsi Air Handling Unit

Setelah memahami apa itu AHU, yang unitnya dijual dengan harga AC central variatif, mari pahami apa fungsi komponennya berikut ini. Selain gedung komersial, ruang AHU juga wajib diadakan pada pabrik industri hingga gedung perkantoran. Mengapa demikian? Sebab fungsi AHU adalah:

  • Melindungi peralatan serta material atau bahan yang digunakan sebuah pabrik untuk produksi dari risiko suhu tinggi yang berpotensi menghambat dan mengurangi kualitasnya;
  • Menciptakan kondisi lingkungan kerja dalam ruangan yang lebih nyaman bagi personel serta seluruh pegawai;
  • Pada industri farmasi, keberadaan AHU berfungsi sebagai penjamin kualitas bagi obat-obatan yang sedang diproduksi;
  • Instalasi AHU akan melindungi dan mencegah bahan kimia berbahaya dari suhu tinggi, yang bila terkena suhu tinggi akan bereaksi dan mengancam keselamatan kerja pegawai.

Cara Kerja Air Handling Unit

Ruang Air Handling Unit akan memiliki sebuah sistem untuk beroperasi secara terstruktur sehingga bisa menjalankan fungsinya dalam mengatur dan menangani udara dalam ruang suatu gedung. Jika Anda ingin melakukan instalasi AHU, berikut cara kerjanya:

  • Pertama, AHU menyerap udara dari luar gedung yang komposisinya merupakan dua puluh persen udara bebas dan delapan puluh persen udara dalam ruang yang diserap kembali. Udara yang masuk dan diserap oleh AHU bisa Anda sebut sebagai ‘supply’;
  • Ketika supply memasuki sistem Air Handling Unit gedung, maka supply melewati filtrasi udara;
  • Supply akan melalui dua jenis filtrasi, yaitu tahap awal dengan pre filter yang efisiensinya 35%, lalu tahap kedua dengan medium filter yang efisiensinya 95%;
  • Setelah proses filtrasi, supply akan dialirkan ke evaporator dengan tujuan mendinginkan temperatur dan mengurangi kelembapan;
  • Apabila telah mencapai temperatur serta tingkat kelembapan sesuai standar, maka pengaliran supply akan diarahkan ke ducting;
  • Supply dikeluarkan dan disalurkan melalui ujung ducting, dumper, serta sesuai debit yang telah ditentukan. 

Komponen Air Handling Unit

Pada harga AC central yang Anda bayar, komponen-komponen AHU yang sudah termasuk di dalamnya adalah sebagai berikut:

  • Mixing Air

Komponen satu ini merupakan ruang pencampuran udara, yang mana menjadi tempat dua arus udara menyatu agar dapat menghasilkan arus udara yang ketiga. Lebih jelasnya, dua arus udara tersebut adalah udara segar dari luar (Fresh Air) serta udara balik dari dalam (Return Air). 

Fresh Air dan Return Air kemudian diproses oleh AHU agar menghasilkan arus udara ketiga yang dikondisikan sesuai standar. 

  • Filter 

Komponen AHU berikutnya adalah filter, yang berfungsi mengatur jumlah partikel serta mikroorganisme yang terdapat pada udara dalam ruang. Keberadaan filter sangat krusial, sebab menentukan kebersihan udara tersebut.

Pada sistem AHU, filter memiliki housing atau tempat sendiri yang posisinya sengaja diatur agar lepas pasang filter mudah. Sehingga, ketika pergantian atau pembersihan parts pun bisa dilakukan dengan lebih praktis.

  • Ducting

Komponen ducting berbentuk saluran tertutup yang menjadi penghubung antara blower dengan ruang yang dikondisikan. Terdapat area Ducting Supply yang merupakan penghubung ruang AHU ke ruang target pengkondisian, serta Ducting Return yang menghubungkan ruang yang dikondisikan kembali ke AHU.

  • Blower 

Biasa disebut juga sebagai static pressure fan, blower akan mengalirkan udara yang telah dikondisikan menjadi sejuk ke dalam ruangan. Debit udara yang blower alirkan akan selalu sama sebab jenis blower pada sistem AHU bertekanan statis.

  • Dumper 

Komponen dumper merupakan bagian dari ducting, yang akan menjadi keran yang mengatur debit aliran udara ke dalam ruang. Jika debit udaranya besar, maka tekanan udara di dalam ruang pun akan jadi lebih tinggi.

Demikian tentang Air Handling Unit sebagai komponen utama untuk pengkondisian udara dalam ruang. Mendapatkan AHU berkualitas sekaligus sistem HVAC terintegrasi bisa Anda percayakan pada PT Bukaka Inti Aircon sebagai kontraktor HVAC profesional.

Air Handling Unit ini hemat energi, mesin tidak bersuara, desain fleksibel, serta instalasinya mudah dan cepat. PT Bukaka Inti Aircon juga menawarkan after sales service untuk memastikan AHU terawat dan terpelihara. Hubungi tim customer service kami untuk informasi lengkap beserta harga AC central!

Go to Top
Index